Sudah di ketahui bahwa kebanyakan orang Indonesia suka pada makanan pedas. Tidak komplit rasanya bila makanan tidak ada rasa pedasnya. Bahkan juga satu diantara makanan khas Indonesia yang terkenal yaitu sambal yang terkenal rasa pedasnya.
Bila udah makan pedas, satu diantara minuman pendamping yang perlu ada di samping anda pasti yaitu air putih, benar kan? Namun ternyata tidak baik lho minum air putih setelah akan makanan pedas. Ternyata sampai kini kita melakukan rutinitas yang salah lho, dengan cara minum air putih dingin untuk menghilangkan rasa pedas.
Sangatlah wajar bila kita lebih memilih minum air putih yang netral serta segar juga sebagai pilihan pertama penghilang rasa pedas, namun penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan itu ternyata salah. Ketika anda minum air setelah makan pedas, rasa pedas itu malah bakal menyebar ke semua bagian mulut, tidak cuma di lidah.
Capsaicin yang ada didalam cabai atau makanan pedas bakal mengenai reseptor yang merasakan nyeri di lidah yang dimaksud reseptor TRPV1. Respon reseptor itu bakal mengirimkan impuls ke otak serta bakal memberi sensasi terbakar dari makanan pedas. Jadi, itu yaitu mekanisme dasar yang terjadi saat kita konsumsi makanan pedas.
Serta lantaran capsaicin adalah molekul non-polar, rasa terbakar itu cuma bakal larut dalam zat non-polar yang lain. Namun lantaran air yaitu zat polar, hal semacam ini tidak dapat menghilangkan rasa pedas di mulut. Demikian sebaliknya, malah menyebarkan rasa pedas serta terbakar di seluruh bagian mulut. Tidak cuma itu, sensasi terbakar ini juga membuat kamu semakin merasa haus.
Lantas minuman apa yang baik diminum untuk menghilangkan rasa pedas? Susu. Susu cair adalah minuman non-polar serta memiliki kandungan casein dapat menetralisir capsaicin serta menyingkirkan sensasi terbakar di mulut. Susu juga berperan mencegah permasalahan lambung (rasa panas di perut) lantaran kebanyakan makan pedas.
Jadi, sepertinya mulai saat ini anda mesti merubah minuman wajibmu waktu makan pedas dengan susu deh Ladies lantaran susu lebih cepat menghilangkan rasa panas serta terbakar di mulut setelah konsumsi makanan pedas.
Bila udah makan pedas, satu diantara minuman pendamping yang perlu ada di samping anda pasti yaitu air putih, benar kan? Namun ternyata tidak baik lho minum air putih setelah akan makanan pedas. Ternyata sampai kini kita melakukan rutinitas yang salah lho, dengan cara minum air putih dingin untuk menghilangkan rasa pedas.
Sangatlah wajar bila kita lebih memilih minum air putih yang netral serta segar juga sebagai pilihan pertama penghilang rasa pedas, namun penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan itu ternyata salah. Ketika anda minum air setelah makan pedas, rasa pedas itu malah bakal menyebar ke semua bagian mulut, tidak cuma di lidah.
Capsaicin yang ada didalam cabai atau makanan pedas bakal mengenai reseptor yang merasakan nyeri di lidah yang dimaksud reseptor TRPV1. Respon reseptor itu bakal mengirimkan impuls ke otak serta bakal memberi sensasi terbakar dari makanan pedas. Jadi, itu yaitu mekanisme dasar yang terjadi saat kita konsumsi makanan pedas.
Serta lantaran capsaicin adalah molekul non-polar, rasa terbakar itu cuma bakal larut dalam zat non-polar yang lain. Namun lantaran air yaitu zat polar, hal semacam ini tidak dapat menghilangkan rasa pedas di mulut. Demikian sebaliknya, malah menyebarkan rasa pedas serta terbakar di seluruh bagian mulut. Tidak cuma itu, sensasi terbakar ini juga membuat kamu semakin merasa haus.
Lantas minuman apa yang baik diminum untuk menghilangkan rasa pedas? Susu. Susu cair adalah minuman non-polar serta memiliki kandungan casein dapat menetralisir capsaicin serta menyingkirkan sensasi terbakar di mulut. Susu juga berperan mencegah permasalahan lambung (rasa panas di perut) lantaran kebanyakan makan pedas.
Jadi, sepertinya mulai saat ini anda mesti merubah minuman wajibmu waktu makan pedas dengan susu deh Ladies lantaran susu lebih cepat menghilangkan rasa panas serta terbakar di mulut setelah konsumsi makanan pedas.
0 comments:
Post a Comment